Wamena, 23 Oktober 2025 — Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda, SMP Negeri 1 Wamena menggelar kegiatan Gebyar Prestasi yang dibuka secara resmi oleh Kepala Sekolah Yemima Kopeuw, S.Pd., M.Pd.
Kegiatan ini berlangsung selama enam hari, dimulai pada Rabu, 22 Oktober dan akan mencapai puncaknya pada Selasa, 28 Oktober 2025 melalui upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda.
Kepala Sekolah Yemima Kopeuw menyampaikan bahwa Gebyar Prestasi bukan sekadar perlombaan, melainkan wadah untuk menumbuhkan potensi, bakat, dan kreativitas siswa dalam berbagai bidang.
“Kegiatan ini menanamkan nilai sportivitas, kerja sama, disiplin, tanggung jawab, dan kepercayaan diri. Setiap anak berharga dan memiliki potensi yang harus terus dikembangkan,” ujar Yemima Kopeuw.
Ia menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi agenda rutin tahunan sekolah sebagai bentuk nyata semangat Sumpah Pemuda yang relevan dengan pembentukan karakter generasi muda.
Tahun ini, Gebyar Prestasi menghadirkan 12 jenis lomba yang melibatkan seluruh siswa dari kelas 7, 8, dan 9, serta para guru sebagai peserta khusus. Berikut daftar kegiatan
1. Puisi, 1 siswa per kelas
2. Pidato Bahasa Indonesia siswa per kelas
3. Pidato Bahasa Inggris, 1 siswa per kelas
4. Solo Lagu Perjuangan, 1 siswa per kelas
5. Cerdas Cermat, 3 siswa per kelas
6. Lari Estafet 400m Putra, 4 siswa per kelas
7. Lari Estafet 400m Putri, 4 siswa per kelas
8. Tarik Tambang Putra, 7 siswa per kelas T
9. arik Tambang Putri, 7 siswa per kelas
10. Senam Anak Indonesia Sehat, 5 siswa per kelas (campuran)
11. Lomba 7K Wajib diikuti semua kelas
12. Lomba Kasti (khusus guru), Guru dan tenaga pendidik.
“Puncak acara akan ditandai dengan upacara Hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober, yang juga menjadi momen pembagian hadiah dan piagam penghargaan bagi para pemenang,” ungkapnya.
Kepala Sekolah Yemima Kopeuw berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan minat, bakat, dan prestasi siswa. meningkatkan semangat belajar dan kreativitas, menciptakan lingkungan sekolah yang positif dan inspiratif, serta menjalin kebersamaan antara siswa dan pendidik.
“Dengan kegiatan ini, lahirlah calon-calon pemimpin muda yang memiliki semangat nasionalisme, integritas, dan kepedulian terhadap sesama,” tutupnya.
Penulis : Gin
Editor : Buendi
